Adapun tkamu-tkamu kondisi tangan sebagai diagnosa gangguan kesehatan yakni sebagai berikut:
Tangan Gemetar tidak terkontrol, sanggup menjadi indikasi ada terlalu banyak mengkonsumsi kafein, adanya dampak obat asma dan antidepresi. Namun apabila tangan gemetar, disebabkan lantaran kau tidak sedang mengkonsumsi beberapa hal tersebut diatas, segera konsultasikan kepada dokter, lantaran sanggup menjadi pertkamu adanya penyakit parkonson.
Kuku ringkih dan patah sanggup menkamukan Anda kekurangan zinc yang membantu pertumbuhan dan memperbaharui sel kulit.
Kulit mengelupas khususnya di area jari-jari, sanggup menjadi pertkamu kau kekurangan vitamin B. Untuk mengatasi hal ini kau sanggup mengkonsumsi masakan yang mengandung vitamin B menyerupai niacin (B3) dan biotin (B7) yang banyak terdapat pada ikan, alpukat, kacang-kacangan, tuna dan jamur.
Kulit kering dan gatal meski telah memakai pelembab, sanggup disebabkan lantaran kau menderita eksim, penyakit kulit yang menjadikan kulit kering, gatal, atau ruam. Apabila kau mengalami hal ini, segera lakukan investigasi ke dokter, dan apabila bukan disebabkan lantaran eksim, sebaiknya kau memakai pelembab kulit yang mengandung vitamin A.
Bintik coklat pada kulit tangan, sanggup disebabkan lantaran paparan sinat ultraviolet sehingga kau sebaiknya memakai body lotion yang mengandung SPF sebelum terpapar sinar matahari.
Ujung jari atau kuku membiru, sanggup menjadi indikasi kau mengalami penyakit sindrom Raynaud. Hal ini menjadikan rasa hambar di jari tangan dan kaki, juga rasa nyeri, baal, dan rasa menyerupai kesemutan. Penyebab sindrom Raynaud yakni kejang pada fatwa darah sehingga mengurangi sirkulasi darah ke seluruh badan sehingga perlu mendapat perawatan medis secepatnya.
Ringkasan:
- Mendiagnosa Penyakit sanggup dilakukan dari Kondisi Tangan yang berbeda dari kondisi normal sebelumnya,
- Kondisi tangan bagi seseorang yang mengalami gangguan kesehatan diantarnya yakni Gemetar, Kuku ringkih dan patah, Kulit mengelupas, Kulit kering dan gatal, Bintik coklat, Ujung jari atau membiru.