Showing posts with label Tujuan Pemeriksaan HSG. Show all posts
Showing posts with label Tujuan Pemeriksaan HSG. Show all posts

Saturday 17 March 2018

Manfaat Investigasi Hsg Untuk Aktivitas Kehamilan

 yakni investigasi yang dianjurkan dokter mahir obsgyn  Manfaat Pemeriksaan HSG Untuk Program Kehamilan
Pemeriksaan HSG (Hysterosalpingography) yakni investigasi yang dianjurkan dokter mahir obsgyn / kandungan pada pasien perempuan   yang mengalami infertilitas (sulit hamil) atau sudah satu tahun menikah namun belum juga mendapat tkamu-tkamu kehamilan.

HSG yakni suatu investigasi sinar-x dengan metode memasukkan zat paradoksal melalui alat khusus yaitu HSG set atau sanggup juga memakai kateter ke pada rongga rahim & susukan telur melalui alat kelamin wanita. Untuk selanjutnya difoto rontgen untuk melihat pedoman zat kontras tersebut.

Manfaat Pemeriksaan HSG untuk mendiagnosis ada tidaknya sumbatan pada salah satu atau kedua susukan telur (tuba fallopi) yang sanggup menghambat bertemunya sel sperma dan sel telur sehingga terjadi kehamilan, untuk melihat bentuk dan struktur rahim, dan mendeteksi adanya gangguan pada rahim ibarat kelainan bentuk rahim, polip, mioma  atau jaringan parut yang menjadi penyebab infertilitas atau keguguran berulang.

Peluang Kehamilan sehabis Pemeriksaan HSG

Dari beberapa penelitian di dapatkan hasil, investigasi HSG akan meningkatkan kesuburan pada wanita, terutama pada perempuan yang mengalami duduk perkara pada susukan telur. Hal ini dikarenakan, cairan kontras yang disemprotkan ke rahim sanggup membuka susukan telur yang tersumbat. Selain membuka sumbatan, investigasi HSG juga sanggup meluruskan susukan telur, menstimulasi sel silia di susukan telur atau meningkatkan cairan mukosa di leher rahim (serviks) yang akan mendukung Program Kehamilan yang dilakukan.

Waktu Pemeriksaan HSG

Pemeriksaan HSG dilakukan pada hari ke 9 – 12 sehabis hari pertama menstruasi, alasannya waktu tersebut sel telur dari indung telur belu dilepaskan. Pemeriksaan HSG dihentikan dilakukan dikala menstruasi, alasannya pada dikala ini pembuluh darah sedang dalam keadaan terbuka, dan dikhawatirkan akan memicu penyumbatan di pembuluh darah. Pemeriksaan HSG juga tidak sanggup dilakukan apabila Bunda mengalami bisul di susukan reproduksi atau di kawasan panggul (pelvis) yang kronis, penyakit menular seksual, atau dikala Bunda gres saja menjalani operasi rahim atau susukan telur.

Proses Pemeriksaan HSG dilakukan oleh Dokter radiologi, yang akan memasukkan spekulum ke vagina sehingga ekspresi rahim terlihat, untuk selanjutnya kateter dimasukkan ke rongga rahim melalui ekspresi rahim. Cairan kontras disuntikkan ke dalam rahim melalui kateter dan spekulum dikeluarkan. Beberapa foto rontgen akan diambil ketika cairan memenuhi rahim, masuk ke dalam susukan telur sampai apabila tidak ada sumbatan akan tumpah ke dalam rongga perut. Prosedur Pemeriksaan HSG berlangsung selama 30 menit. Setelah selesai, kateter dilepas dan Bunda akan diminta tetap berbaring selama beberapa menit.

Dengan investigasi ini, diperlukan peluang untuk kehamilan menjadi lebih besar. Makara bagi pasangan yang infertilitas (sulit hamil) atau sudah satu tahun, tidak perlu lagi untuk melaksanakan Program Kehamilan. Sebagai permulaan kau perlu melaksanakan konsultasi dengan dokter dokter mahir obsgyn / kandungan.

Ringkasan:
  • Pemeriksaan HSG bertujuan untuk mendiagnosis ada atau tidaknya sumbatan pada salah satu atau kedua susukan telur,
  • Sumbatan di susukan telur sering menjadi penyebab pasangan suami istri mendapat momongan,
  • Proses Pemeriksaan HSG dilakukan oleh Dokter radiologi pada hari ke 9 – 12 sehabis hari pertama menstruasi dan dilakukan sekitar 30 menit.