Showing posts with label Kesehatan Sperma. Show all posts
Showing posts with label Kesehatan Sperma. Show all posts

Sunday 15 April 2018

Frekuensi Kekerabatan Suami Istri Biar Cepat Hamil

Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil
Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil sering menjadi pertanyaan pasangan yang sedang berusaha untuk mempunyai momongan.  Frekuensi bekerjasama suami istri memang penting, bahkan ada pendapat yang menyebutkan, semakin sering bercinta, maka semakin besar pula peluang perempuan untuk hamil.

Selain frekuensi, beberapa pasangan juga melaksanakan perhitungan matematika untuk menghitung masa subur wanita, sehingga peluang kehamilan semakin besar. Secara teori hal ini memang masuk akal, alasannya ialah  proses kehamilan sanggup terjadi apabila sperma bertemu dengan ovum. Dan memang perempuan berovulasi tidak setiap hari dan waktunya singkat dan terjadi pada dikala puncak masa subur. Penelitian terbaru juga menemukan bahwa peluang sel sperma untuk sanggup membuahi sel telur memang sangat kecil, apabila kekerabatan suami istri dilakukan dikala wanita tidak dalam masa subur.

Hal tersebut menyebabkan kekerabatan suami istri harus dilakukan sehari sebelum atau hari pertama pada masa subur. Dan alasannya ialah waktunya sangat singkat dan tidak pasti,  banyak pasangan yang balasannya menentukan untuk bekerjasama suami istri lebih sering selama masa subur tersebut.

Meski kekerabatan suami istri di masa subur lebih dianjurkan, namun frekuensi yang terlalu sering juga tidak terlalu menguntungkan. Hal ini selain alasannya ialah memang jam biologis badan sulit diprediksi, beberapa penelitian menemukan bahwa ejakulasi terlalu sering akan memicu jumlah dan kualitas sperma lebih rendah.

Penelitian lain menemukan, selama pihak laki-laki mempunyai jumlah sperma yang normal, kekerabatan suami istri setiap hari memang sanggup meningkatkan peluang kehamilan. Namun memang tidak semua pasangan suami istri sanggup melaksanakan kekerabatan suami istri setiap hari. Oleh alasannya ialah itu para peneliti lebih menyarankan untuk kekerabatan suami istri secara teratur, dua hingga tiga kali seminggu terutama pada masa subur semoga istri cepat hamil.

Ringkasan:
  • Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil cukup dua atau tiga kali seminggu terutama pada masa subur,
  • Pria yang sering ejakulasi maka kualitas spermanya akan menurun,
  • Sel telur sulit dibuahi apabila perempuan tidak dalam masa subur.

Buku dan Konsultasi Cepat Hamil dengan dr. Rosdiana Ramli, SpOG:

Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil Frekuensi Hubungan Suami Istri semoga Cepat Hamil

Sunday 8 April 2018

Permasalahan Sperma Yang Menjadikan Sulit Hamil

 menjadi salah satu faktor ketidaksuburan yang banyak dialami pasangan suami istri Permasalahan Sperma yang Menyebabkan Sulit Hamil
Permasalahan Sperma menjadi salah satu faktor ketidaksuburan yang banyak dialami pasangan suami istri. Hal ini berkaitan dengan kualitas sperma yang buruk akan menjadikan sel telur sulit hamil. Karena sulit hamil, maka tentu pasangan suami istri akan sulit mendapat keturunan meski telah lebih dari satu tahun rutin berhubungan.

Saat ini sebagian besar pasangan  sulit hamil lantaran gangguan kesuburan sperma. Sehinga paradigma pasangan yang sulit mendapat momongan harus diubah, pertama  yang harus diperiksa yakni suami terlebih dahulu. Kualitas sperma yang tidak baik sanggup disebabkan lantaran faktor genetik dan gaya hidup tidak sehat ibarat laki-laki perokok. Ciri Fisik Kualitas sperma buruk seperti, terlalu cair atau tidak kental, kelainan bentuk, tidak mempunyai ekor sehingga menciptakan sel sperma sulit berenang menuju sel telur untuk pembuahan.

Masalah lain kesuburan sperma yakni jumlahnya yang sedikit (di bawah 5 juta per cc), bahkan ada laki-laki yang tidak menghasilkan sel sperma. Sperma yang subur mengandung sel lebih dari 15 juta per cc. Dan apabila sperma yang dihasilkan tidak ada, maka harus dioperasi dan Sperma akan diambil dari buah zakar.

Jumlah sperma yang cukup banyak belum niscaya sanggup membuahi sel telur, apabila kualitas sperma jelek. Sperma berkualitas baik apabila mempunyai gerakan yang cepat dan maju lurus. Sedangkan sperma kualitas buruk yakni yang bergerak lambat dan sulit maju lurus, bergerak di daerah tanpa maju, atau tidak bergerak sama sekali.

Menjaga kualitas sperma sanggup dilakukan dengan menjauhkan organ vitalnya itu dari udara panas (termasuk menghindari pemakaian celana yang sempit), hindari terlalu usang berendam di air hangat, memangku laptop. Hal ini dikarenakan untuk sanggup menghasilkan sperma yang bagus, suhu testis harus lebih rendah dari suhu tubuh.

Gangguan kualitas sperma juga sanggup berasal dari pabrik sperma yaitu testis, lantaran adanya  seperti virus atau infeksi. Sehingga mulai kini kau para laki-laki sebaiknya memperhatikan hal-hal tersebut diatas, biar kualitas sperma tetap terjaga dan kau sanggup segera mendapat momongan begitu sesudah menikah.

Ringkasan:
  • Gangguan kualitas Sperma sering menjadi permasalahan kesuburan pasangan suami istri,
  • Gangguan kesuburan pada pasangan suami istri menjadikan istri sulit hamil dan mendapat momongan,
  • Mencegah Permasalahan Sperma sanggup dilakukan dengan contoh hidup dan menjaga suhu testis lebih rendah dari suhu tubuh.

Monday 2 April 2018

Kebiasaan Yang Mengganggu Kesuburan Pria

 yang terganggu yang paling umum disebabkan lantaran mekanisme bedah tertentu Kebiasaan yang Mengganggu Kesuburan Pria
Kesuburan Pria yang terganggu yang paling umum disebabkan lantaran mekanisme bedah tertentu, ketidakseimbangan hormon dalam sistem endokrin badan atau bisa juga lantaran kemoterapi. Namun, ternyata beberapa kebiasaan tertentu juga diketahui sanggup menurunkan jumlah dan kualitas sperma untuk bisa membuahi sel telur.

Apa saja kebiasaan yang sanggup Mengganggu Kesuburan Pria tersebut, silahkan simak pada klarifikasi di bawah ini:
  • Memangku Laptop overheating, sanggup menawarkan panas pada testis sehingga merusak sperma. Saat testis terlalu panas, maka cenderung akan menghasilkan sperma dalam jumlah yang lebih sedikit. Memangku Laptop dalam keadaan hidup dan dalam waktu yang usang sanggup Mengganggu Kesuburan Pria baik itu dalam waktu sementara ataupun permanen. Efek yang sama juga bisa terjadi apabila kau sering melaksanakan sauna atau berendam di air panas.
  • Minum alkohol sanggup menurunkan kadar testosteron pada pria, sehingga memicu difungsi ereksi, menurunkan produksi, mobilitas dan kualitas sperma.
  • Berat Badan Berlebih pada Pria tidak hanya berakibat jelek pada kesehatan secara keseluruhan, namun ternyata juga sanggup memicu perubahan hormon sehingga terjadi Gangguan Kesuburan Pria.
  • Bersepeda merupakan salah satu olahraga yang murah meriah, namun meski sanggup menyehatkan badan bersepeda juga sanggup menurunkan kerusakan dalam perineum dan testis sehingga berakibat merusak jumlah sperma. Efek sama juga diperolah ketika mengendarai speda motor atau berkuda. Untuk mengurangi resiko gangguan sperma ketika bersepeda, kau bisa merubah posisi badan dengan sesekali bangun diatas sepeda biar kualitas sperma tetap terjaga. 
  • Stres yang dialami seorang laki-laki sanggup mengganggu kesuburan sperma. Lingkungan kerja yang menciptakan stres akan meningkatkan risiko infertilitas dengan mengurangi jumlah sperma sehat. Untuk mengatasi hal ini, kau bisa melaksanakan perubahan gaya bekerja untuk mengurangi stres di lingkungan pekerjaan.
  • Radiasi telepon genggam yang disimpan pada saku celana, sanggup mempengaruhi testis dan secara sedikit demi sedikit akan memicu disfungsi ereksi dan infertilitas pada pria.
  • Menggunakan celana dalam yang terlalu ketat, meski nyaman lantaran mengurangi gerakan testis, ternyata sanggup menciptakan testis panas, sehingga sanggup Mengganggu Kesuburan Pria. Untuk itu, mulai kini lebih baik kau menghindari penggunaan celana ketat dan pilihlah celana dalam yang lebih longgar.
Ringkasan:
  • Gangguan Kesuburan Pria disebabkan lantaran ketidakseimbangan hormon, jumlah sperma sedikit, bentuk sperma tidak tepat dan tidak agresif.
  • Kebiasaan yang Mengganggu Kesuburan Pria menyerupai memengku leptop, alkohol, obesitas, bersepeda, stres, radiasi HP dan Penggunaan celana dalam yang terlalu ketat.

Wednesday 21 March 2018

Cara Tidur Yang Benar Biar Sperma Tetap Sehat

Cara tidur seorang pria ternyata juga kuat terhadap kualitas sperma, dan yang paling penting ialah durasi dari tidur seorang pria. Supaya kondisi sperma teteap berkualitas, kau disarankan untuk tidur 7-8 jam, tidak kurang dari 6 jam dan tidak lebih dari 9 jam pada malam hari.

Hal ini diketahui dari penelitian yang menganalisis gaya hidup lebih dari 700 pasangan selama satu tahun. Para andal menemukan bahwa laki-laki yang tidur kurang dari 6 jam di malam hari mempunyai kemungkinan 31% lebih rendah bisa membuahi istrinya dibandingkan seorang laki-laki yang tidur 7-8 jam.

Sedangkankan laki-laki yang tidur lebih dari 9 jam pada malam hari berakibat lebih jelek alasannya ialah hanya mempunyai kemungkinan berhasil membuahi sel telur 49 persen lebih rendah dibandingkan seorang laki-laki yang tidur 7-8 jam.

Penelitian tersebut memakai kehamilan sebagai indikator kesuburan pria, bukan data perhitungan sperma atau kemampuan sperma berenang untuk membuahi sel telur. Sehingga, memang ada keterbatasan apakah durasi tidur kuat eksklusif terhadap kualitas sel sperma.

Namun memang, kurang tidur bisa mengurangi hormon testosteron yang sangat penting terhadap produksi sperma. Pria yang kurang tidur di malam hari umumnya mempunyai gaya hidup yang buruk, menyerupai merokok, minum alkohol, ataupun obesitas. Kondisi tersebut akan mempengaruhi kondisi sperma yang dihasilkan.

Apabila kau termasuk orang yang tidurnya tidak teratur atau selalu kurang dari yang direkomendasikan dan kau sedang melaksanakan jadwal untuk mempunyai momongan, ubahlah tumpuan tidur tersebut paling tidak selama 3 bulan biar kualitas sperma kau kembali berkualitas. Perlu kau ketahui bahwa, Sel sperma matang dalam 72 hari sehingga diharapkan waktu lebih kurang 2 bulan untuk meningkatkan kesuburan sebelum melaksanakan program kehamilan bersama istri kamu.

Ringkasan:
  • Cara tidur laki-laki terutama polanya mempengaruhi kualitas sperma sehingga bisa membuahi sel telur,
  • Waktu ideal biar sperma berkualitas ialah 7-8 jam di malam hari,
  • Kurang tidur atau hiperbola dimungkinkan bisa mempengaruhi kemampuan sperma untuk membuahi sel telur.