Monday, 21 August 2017

Bunda Harus Tau! Ini Tips Sederhana Membedakan Ayam Segar dan Ayam Tiren! Bantu Share ya!

Hai , |
Kepolisian Sektor Cakung Jakarta Timur telah menangkap tiga orang tersangka kasus penjual ayam tiren (atau mati kemarin) di Jalan Rawa Sumur Barat , Kawasan Industri Pulogadung , Jakarta Timur.

Kapolres Cakung Jakarta Timur , Kombes Umar Faroq , mengatakan , ratusan ayam tiren tersebut diedarkan di pasar-pasar yg ada di tempat Jakarta Timur , mirip Pasar Cakung , Jatinegara , Pulogadung , dan juga Pasar Klender.

Umar mengimbau masyarakat untuk teliti ketika akan membeli ayam semoga tidak menerima ayam tiren.

Bunda Harus Tau! Ini Tips Sederhana Membedakan Ayam Segar dan Ayam Tiren! Bantu Share ya!


Dia pun membeberkan ciri-ciri antara ayam tiren dan ayam segar:

1. Ayam tiren kadang terlihat lebih merah alasannya ialah matinya tidak dengan cara disembelih , jadi darahnya nggak keluar. Kalau ayam yang disembelih akan terlihat lebih putih ," kata Umar di Mapolsek Cakung , Senin 14 Desember 2015.

2. Selain itu cara lain untuk mengetahui ayam tiren dan ayam yang masih segar , yaitu dengan cara menciumnya. "Bahkan tak perlu didekati juga baunya akan tetap tercium tak sedap. Hal itu alasannya ialah ayam sudah mati terlebih dahulu , mampu sehari , dua hari atau tiga hari ," ujarnya.

3. Untuk harga ayam tiren , lanjut Umar , biasanya akan dibanderol lebih murah dari ayam yang segar. "Jadi , masyarakat perlu waspada bila ada ayam yang dibanderol lebih murah dari ayam lainnya ," ungkapnya.

Bunda Harus Tau! Ini Tips Sederhana Membedakan Ayam Segar dan Ayam Tiren! Bantu Share ya!


4. Untuk mengenail ayam tiren , anda mampu mengenalinya dgn cara yg lumayan mudah. Lihatlah warna bagian bawah sayap. Jika ayam tersebut merupakan ayam tiren , maka akan ada darah beku di bagian bawah sayap. Ini merupakan gumpalan dara yang merupakan efek dari tidak sempurnanya dara h dikeluarkan dari ayam ketika dipotong setelah mati.

5. Cara memilih ayam segar yg kedua ialah dengan cara menggosok kulit ayam. Anda mampu menggunakan jari anda. Apabila ada rasa atau penampakan mirip tempung ketika digosok , maka anda patut curiga , alasannya ialah ayam tersebut kemungkinan telah di cuci atau dilumuri bahan kimia. Sisa yg ditinggalkan tersebut merupakan bahan kimia yg tertinggal akhir pencucian yg kurang sempurna.

6. Untuk mengetahui apakah ayam yg akan beli mengandung borak atau tidak , anda mampu melihat dengan cara mengamati apakah ada lalat yang hinggap pada ayam tersebut. Jika tidak ada maka anda jangan membelinya , alasannya ialah lalat sangat anti dengan boraks.

7. Seperti halnya daging sapi , ayam jg memiliki bau khas , maka ciumlah bau ayam yg akan anda beli , tak perlu hingga mendekatkannya sangat akrab ke hidung , angkat agak mendekat ke hidung maka anda akan mampu mencium baunya , bila yg anda cium ialah bau anyir , maka segeralah pindah ke tempat lain.

8. Dari segi warna , daging ayam yg baik ialah daging ayam yg berwarna putih krem sedikit kemerahan , bukan yang berwarna kuning kehijauan. Kaprikornus anda mampu sangat terang membedakan antara ayam yg baik dan sehat dengan ayam tiren.

9. Jika daging sudah busuk , biasanya daging berlendir atau terlalu kering , ini akan berefek pd kekenyalan daging. Daging yg segara ialah daging yang kenyal. Coba anda tekan daging ayam yang akan anda beli , bila kembali ke bentuk semula , kenyal , maka daging ayam itu mampu anda beli.

Untuk  menghindari hal-hal yg tidak diinginkan , lebih baik anda membeli daging ayam eksklusif dari rumah pemotongan. Dengan demikian anda mampu memastikan bahwa daging ayam yang anda beli segar , sehat , dan aman dikonsumsi. Jika tidak , maka pastikan anda membeli pada penjual yang anda tau mampu dipercaya. Tapi selalu cek kembali dengan beberapa cara di atas.

Semoga bermanfaat ya , silahkan share dan like

Sumber: 


0 comments:

Post a Comment