Monday, 11 September 2017

Apakah Anda Berani: Menikah Dulu Jatuh Cinta Belakangan?

Hai , |
Pakar relasi masa kini memiliki pendapat yang agak radikal soal pernikahan. Mereka beropini bahwa lebih baik menikah dulu barulah kemudian jatuh cinta pada pasangan dikala mengarungi bahtera rumah tangga.

Apakah Anda Berani: Menikah Dulu , Jatuh Cinta Belakangan?

Alasan ini mereka keluarkan alasannya ialah banyaknya pasangan pacaran yang mudah sekali mengakhiri hubungannya alasannya ialah masalah-masalah sepele. Sedangkan jikalau mereka sudah terikat dalam ijab kabul , kata "mengakhiri" tidaklah semudah itu. Apabila Anda salah satu orang yang berani mengambil risiko mengikuti pesan yang tersirat mereka , maka inilah alasan mengapa cinta akan datang setelah menikah mirip dikutip dari Boldsky.com.

Komitmen di atas segalanya
Dalam status pacaran , romantisme ialah dewa. Tapi dalam ijab kabul , akad ialah segalanya. Bahkan ijab kabul itu berjalan lebih langgeng alasannya ialah ada rasa hormat pada akad yang sudah dibuat masing-masing pihak. 

Pernikahan melibatkan banyak faktor
Pernikahan membuat Anda terlibat dalam banyak faktor hidup satu sama lain. Tapi dalam relasi pacaran , tidak banyak faktor yang mampu dilibatkan. Romansa dalam pacaran membuat seseorang terbawa emosi dan membawa relasi ke jurang kehancuran.

Stabiltas
Menikah membuat seseorang menerima stabilitas dalam hidup. Ketika stabil sudah dicapai , rasa cinta kasih mampu masuk secara perlahan sehingga membuat ikatan ijab kabul terasa lebih indah. Fakta ini tentu berbanding terbalik dengan fatwa kala masih pacaran di mana cinta dianggap di atas segalanya.

Lebih mudah jatuh hati
Suami-istri akan melaksanakan semua kegiatan penting bersama. Anda akan melihatnya melaksanakan kewajiban sebagai pasangan dan orangtua dari anak-anak kalian. Secara perlahan , akan terselip rasa kagum dan umumnya membuat Anda jatuh hati pada satu sama lain.

sumber : http://feed.id/

0 comments:

Post a Comment