Sunday, 15 April 2018

Penyebab Kehilangan Cairan Tubuh Dan Pencegahannya

 Dehidrasi yaitu kondisi badan kehilangan atau kekurangan cairan yang hiperbola Penyebab Dehidrasi dan Pencegahannya
Dehidrasi yaitu kondisi badan kehilangan atau kekurangan cairan yang berlebihan, yang disebabkan jumlah cairan yang keluar lebih banyak, dibandingkan pada jumlah cairan yang masuk. Salah satu penyebab kondisi tersebut yaitu adanya gangguan dalam keseimbangan cairan yang disertai dengan pengeluaran cairan yang melebihi pemasukan, sehingga jumlah air dalam badan berkurang.

Adapun Jenis Dehidrasi terbagi menjadi 3 jenis yang diantaranya; Dehidrasi ringan (kehilangan cairan 2-5%), Dehidrasi sedang (kehilangan cairan 5%), dan Dehidrasi berat (kehilangan cairan 8%) dari BB semula.

Gejala Dehidrasi pada seseorang adalah:
  1. Dehidrasi ringan ditkamui dengan lisan dan bibir kering, tenggorokan kering, turgor kulit normal, denyut jantung meningkat dan sakit kepala. Apabila Dehidrasi terjadi pada anak atau bayi, maka dapat dikenali dengan bayi rewel atau menangis, mata terlihat cekung, dan meningkatnya harapan untuk minum.
  2. Dehidrasi sedang ditkamui dengan pusing, mata kering, otot lemah, rasa haus, produksi urin / kencing sedikit dan berwarna kuning tua, silau melihat sinar dan suhu badan meningkat (demam).
  3. Gejala Dehidrasi berat yaitu urine berwarna kuning gelap bahkan hingga oranye tua, hipotensi (Tekanan darah rendah), kram otot, kaki dan tangan dingin, kondisi fisik sangat lemah, nadi cepat (takikardia), pengecap bengkak, elastisitas hilang, menggigil, penurunan fungsi ginjal, kulit kering dan dapat hingga terjadi pingsan.
Adapun Penyebab Dehidrasi pada seseorang yaitu berkurangnya cairan akhir cuaca panas, atau muntah, diare dan buang air kecil yang berlebihan, Beraktifitas fisik yang hiperbola yang tidak diimbangi dengan minum yang banyak, Obat-obatan yang dipakai terlalu usang (pemberian obat diuretika yang panjang), dan luka bakar.

Bagi kau yang tidak ingin mengalami Dehidrasi, dapat mencegahnya dengan cara sebagai berikut:
  1. Minum air yang cukup sebelum, saat, dan setelah beraktivitas fisik,
  2. Minum oralit dengan dosis satu sachet oralit dicampur dengan 200 ml air putih,
  3. Kurangi kegiatan diluar ruangan yang menjadi pemicu hilangnya cairan dalam tubuh, dan apabila beraktifitas di luar ruangan, lindungi kepala dari paparan sinar matahari, gunakan pakaian berwarna cerah dan hindari keringat berlebih.
  4. Biasakan mengganti pakaian dan menyeka keringat biar tidak menumpuk di permukaan kulit dan memicu kuman berkembang biak.
Ringkasan:
  • Dehidrasi dibagi menjadi tiga jenis (ringan, sedang dan berat),
  • Dehidrasi Berat ditkamui dengan warna urin kuning gelap, tekanan darah rendah, kram otot bahkan pingsan.
  • Mencegah Dehidrasi paling gampang yaitu dengan mencukupkan minum air putih, dan mengurangi kegiatan di luar ruangan.

0 comments:

Post a Comment