Adapun cara tersebut ialah kau laki-laki sebaiknya rutin tidur tanpa busana di malam hari dan memakai celana dalam berjenis boxer dikala beraktifitas di di rumah dikala siang hari. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sperma yang tentu sangat berperan dalam proses kehamilan.
Penelitian yang dilakukan oleh US National Health Institute of Child Health and Human Development bersama Stanford University di California ini Dipresentasikan dalam konferensi tahunan American Society for Reproductive Medicine pada 17-21 bulan kemudian di kota Baltimore.
Tim peneliti telah melaksanakan penelitian selama 12 bulan dan melibatkan 500 responden dengan jenis kelamin pria. Mereka menganalisa pemilihan pakaian yang dipakai akseptor pada siang dan malam hari kemudian dikaitkan dengan kualitas sperma yang dihasilkan.
Setelah 12 bulan, para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang mengenakan celana dalam berjenis boxer di siang hari dan tidur tanpa busana di malam hari, memiliki risiko 25% lebih rendah mengalami fragmentasi DNA dalam sperma, yang hal ini sanggup mempengaruhi kualitas sperma, apabila dibandingkan dengan laki-laki yang biasanya memakai pakaian dan celana dalam ketat selama siang dan malam hari.
Pakaian yang terlalu ketat akan mempengaruhi kualitas sperma dan mengurangi kemungkinan keberhasilan reproduksi untuk mendapat kehamilan. Sehingga hal ini sanggup menjadi pertimbangan bagi laki-laki yang sedang menjalani jadwal kehamilan dengan istri.
Penelitian ini melengkapi hasil penelitian sebelumnya, dimana telah disimpulkan bahwa paparan panas dan pakaian ketat sanggup berakibat jelek terhadap kesuburan pria, alasannya ialah sanggup menghancurkan bab dari sel sperma yang dihasilkan.
Ringkasan:
- Menjaga Kesuburan Pria sanggup dilakukan dengan tidak memakai celana ketat pada siang hari,
- Kesuburan Pria juga sanggup ditingkatkan dengan tidur tanpa busana dan memakai boxer dikala beraktifitas di rumah baik siang atau malam hari,
