Showing posts with label Resiko Menyusui saat Hamil. Show all posts
Showing posts with label Resiko Menyusui saat Hamil. Show all posts

Friday, 13 April 2018

Tips Menyapih Anak Ketika Ibu Sedang Hamil

Cara Menyapih Anak Saat Ibu Sedang Hamil cara Menyapih Anak Saat Ibu Sedang Hamil
Menyusui ketika Hamil memang masih diperbolehkan, namun memang lebih ditekankan apabila usia anak sudah lebih dari 12 bulan. Kasus ini memang sering terjadi, bayi memang seharusnya diberikan ASI hingga usia dua tahun, sehabis sebelumnya ketika berusia hingga enam bulan diberikan ASI eksklusif, dan pada usia 6 bulan - 2 tahun diberikan ASI ditambah masakan pendamping. Namun, perlakukan ini akan berbeda bagi ibu menyusui yang sudah mendapat kehamilan, ketika usia anaknya belum mencapai 2 tahun.

Berdasarkan konsultan tumbuh kembang anak FKUI-RSCm, dr Soedjatmiko SpA(K), MSi, “Apabila bayi belum berusia 12 bulan, sebaiknya diteruskan menyusui. Karena meski sudah mendapat masakan tambahan, ASI masih menjadi sumber masakan utama bagi bayi bawah 12 bulan”. Namun apabila bayi sudah berusia 12 bulan lebih, maka boleh disapih.

Menyusui ketika hamil sanggup menjadikan volume ASI berkurang, sebab efek hormon ibu hamil, ibu mengalami keletihan, komposisi ASI ketika hamil berubah secara sedikit demi sedikit mirip komposisi kolostrum terutama menjelang persalinan, memicu terjadi kontraksi rahim dan puting payudara ibu hamil gampang lecet sebab lebih sensitif.

Untuk menyapih anak, bawah 2 tahun, harus di dasari dengan niat yang besar lengan berkuasa ibu dan apabila ibu sudah siap, maka perjuangan selanjutnya sanggup dilakukan. Cara menyapih yang paling sempurna yakni mengajak anak bicara terus menerus dan tidak ada paksaan untuk menghentikan menyusu.

Dengan cara ini maka menyapih menjadi keputusan dua belah pihak, bukan hanya keputusan ibu saja. Apabila keputusan menyapih hanya diambil oleh pihak ibu saja, sanggup memperlihatkan dampak jelek pada psikologis anak, sebab mereka merasa dicampakkan. Hal ini akan lebih buruk, ketika anak tersebut disapih sebab akan memiliki mempunyai adik.

Cara tradisional mirip mengoleskan materi tertentu pada puting susu dengan tujuan semoga anak menghentikan konsumsi ASI juga tidak bijak, sebab termasuk dalam kategori keputusan menghentikan proteksi ASI pada salah satu pihak.

Dengan berbicara langsung dengan mirip mengucapkan “kamu sudah besar, perlu mandiri, ini untuk persiapan adik' akan lebih bijak ketika menyapih anak, sebab kehamilan dan akan berdampak konkret untuk psikologis sang kakak. Dan apabila kau hamil dalam kondisi umur abang belum lebih dari 12 bulan sanggup membaca artikel cara Menyusui Saat Hamil.

Ringkasan:
  • Menyusui ketika Hamil masih disarankan apabila usia abang belum lebih dari 12 bulan,
  • Menyusui ketika Hami memicu kontraksi rahim dan puting payudara gampang lecet,
  • Menyapih Anak Saat Sedang Hamil lebih baik dengan mengajak anak berbicara dan memperlihatkan klarifikasi dengan sabar.
Bersama: +detikcom , +Detikplus , +KOMPAS.com , +Kompas TV , +VIVA , +Susilo Bambang Yudhoyono