Proses memasak yang tidak benar dapat mengurangi kadar gizi kuliner atau bahkan malah berbahaya untuk kesehatan. Pada kesempatan ini cara Kesehatan Keluarga Bunda akan menunjukkan tips kepada kau bagaimana Memasak semoga Gizi Makanan tidak Hilang, yang diantaranya adalah:
Memasak kuliner dengan menggoreng, harus memperhatikan suhu minyak. Jangan hingga suhu minyak tidak melewati titik asap dan jangan hingga terlalu kering (gosong), sehingga tidak merusak kandungan protein kuliner yang kau goring.
Merebus sayur sebaiknya cukup hingga setengah matang semoga vitamin dan mineral tidak ikut larut dalam air. Untuk selanjutnya air rebusan dapat dimanfaatkan untuk materi kaldu ayam atau kuah sup.
Memanggang daging, sebaiknya masukkan dulu ke dalam microwave hingga agak matang. Hal ini bertujuan semoga tidak membutuhkan waktu yang usang untuk memanggang. Anda tentu tahu memanggang daging terlalu usang akan menunjukkan imbas tidak baik untuk ksehatan, ibarat memicu amina heterosiklis.
Menumis kuliner semoga tetap bergizi, sebaiknya dengan memasak cepat dan dengan bagian yang kecil dan tipis. Gunakan sedikit lemak/minyak dalam wajan antilengket dan atas api sedang. Memasak dengan menumis memang sebaiknya sebaiknya dengan memakai api sedang dan diaduk-aduk terus menerus. Hal ini bertujuan semoga kuliner tetap renyah tanpa harus memakai banyak minyak.
Pembakaran camilan anggun dalam panggangan sebaiknya ditutup memakai kertas roti untuk menutupi loyang camilan anggun sebelum pemanggangan sebagai pengganti mentega. Cara memasak ini akan menciptakan kuliner lebih sehat sekaligus meminimalkan penggunaan lemak yang tentu tidak baik untuk kesehatan.
Ringkasan:
- Memasak kuliner dengan cara tidak benar dapat mengurangi kadar gizi kuliner bahkan berbahaya untuk kesehatan,
- Menggoreng kuliner sebaiknya dengan kondisi minyak yang tidak terlalu panas atau hingga minyak keluar asap,
- Memanggang Daging dalam bara api yang terlalu usang dapat mengakibatkan amina heterosiklis.
