Keringat Berlebih tentu akan merepotkan, memalukan bahkan beberapa sanggup mengurangi produktifitas kerja seseorang. Meski semua orang berkeringat ketika berolahraga, berjalan, atau ketika di cuaca yang panas. Berkeringat memang prosedur badan untuk melepaskan panas, baik dari dalam badan maupun temperatur udara yang panas.
Namun, apabila berkeringat secara hiperbola atau dalam bahasa medis dikenal sebagai hiperhidrolisis, maka meski tidak berbau, keringat sanggup bercampur dengan basil yang ada pada permukaan kulit. Percampuran inilah yang sanggup mengakibatkan anyir tidak sedap.
Orang yang mengalami hiperhidrosis mempunyai kelenjar keringat yang sangat aktif, lebih aktif dibandingkan dengan orang pada umumnya. Para pakar menduga bahwa faktor keturunan menjadi penyebabkan hiperhidrosis. Penderita hiperhidrosis biasanya juga akan mengeluarkan keringat di kawasan tangan, kaki, wajah, kepala dan ketiak. Satu hal yang cukup menghibur yaitu bahwa hiperhidrosis, murni hanya terbatas pada duduk kasus terlalu aktifnya kelenjar memproduksi keringat setiap waktu.
Apabila seseorang mulai terganggu dengan kondisi keringat berlebih, maka sebaiknya mulai mengurangi dengan mengatur teladan makan. Beberapa jenis masakan yang sanggup mendinginkan badan dan mengurangi keringat berlebih adalah; tomat, semangka, yogurt, gandum, atau teh mint. Anda tentu juga harus menjaga kebersihan tubuh, dengan mandi dua kali sehari dan memakai pakaian yang menyerap keringat. Menggunakan deodoran pada ketiak juga sanggup mengurangi keluarnya keringat sekaligus menetralkan aroma tidak sedap pada ketiak.
Penggunaan obat pada gangguan hiperhidrosis yaitu dengan memakai Antiperspiran yang ada dalam produk deodoran. Sat ini sanggup membantu mengurangi keaktifan kelenjar keringat, namun beberapa di antaranya ada yang bersifat toksik.
Cara lain yaitu dengan melaksanakan suntikan botox di bawah ketiak, yang merupakan metode penyuntikan racun dari basil Colstridium botulinum yang sudah dinetralkan. Sebenarnya Botox lebih dikenal untuk mengatasi keriput, namun ternyata suntik botox juga bermanfaat untuk menghentikan produksi keringat yang hiperbola terutama pada ketiak. Namun tentu penggunaan suntik botox dan Antiperspiran sanggup mengakibatkan dampak samping yang sanggup mengganggu kesehatan.
Ringkasan:
Namun, apabila berkeringat secara hiperbola atau dalam bahasa medis dikenal sebagai hiperhidrolisis, maka meski tidak berbau, keringat sanggup bercampur dengan basil yang ada pada permukaan kulit. Percampuran inilah yang sanggup mengakibatkan anyir tidak sedap.
Orang yang mengalami hiperhidrosis mempunyai kelenjar keringat yang sangat aktif, lebih aktif dibandingkan dengan orang pada umumnya. Para pakar menduga bahwa faktor keturunan menjadi penyebabkan hiperhidrosis. Penderita hiperhidrosis biasanya juga akan mengeluarkan keringat di kawasan tangan, kaki, wajah, kepala dan ketiak. Satu hal yang cukup menghibur yaitu bahwa hiperhidrosis, murni hanya terbatas pada duduk kasus terlalu aktifnya kelenjar memproduksi keringat setiap waktu.
Apabila seseorang mulai terganggu dengan kondisi keringat berlebih, maka sebaiknya mulai mengurangi dengan mengatur teladan makan. Beberapa jenis masakan yang sanggup mendinginkan badan dan mengurangi keringat berlebih adalah; tomat, semangka, yogurt, gandum, atau teh mint. Anda tentu juga harus menjaga kebersihan tubuh, dengan mandi dua kali sehari dan memakai pakaian yang menyerap keringat. Menggunakan deodoran pada ketiak juga sanggup mengurangi keluarnya keringat sekaligus menetralkan aroma tidak sedap pada ketiak.
Penggunaan obat pada gangguan hiperhidrosis yaitu dengan memakai Antiperspiran yang ada dalam produk deodoran. Sat ini sanggup membantu mengurangi keaktifan kelenjar keringat, namun beberapa di antaranya ada yang bersifat toksik.
Cara lain yaitu dengan melaksanakan suntikan botox di bawah ketiak, yang merupakan metode penyuntikan racun dari basil Colstridium botulinum yang sudah dinetralkan. Sebenarnya Botox lebih dikenal untuk mengatasi keriput, namun ternyata suntik botox juga bermanfaat untuk menghentikan produksi keringat yang hiperbola terutama pada ketiak. Namun tentu penggunaan suntik botox dan Antiperspiran sanggup mengakibatkan dampak samping yang sanggup mengganggu kesehatan.
Ringkasan:
- Keringat Berlebih atau hiperhidrosis sanggup menurunkan produktifitas alasannya yaitu rasa aib dan merepotkan,
- Keringat Berlebih sanggup diatasi dengan teladan makan sehat, menjaga kebersihan tubuh, memakai diodoran, memakai obat dan suntik botox.
- Makanan yang sanggup Mengatasi Keringat berlebih yaitu yogurt, gandum, tomat, semangka, dan teh mint