Demam Berdarah memang bisa dipastikan akan meningkat pada musim pancaroba ibarat ketika ini. Musim pancaroba tidak hanya dikenal ketika pergantian animo dari animo kemarau ke animo penghujan, namun juga sebaliknya. Fase pancaroba dari animo hujan ke animo kemarau semakin terperinci ditemui dalam beberapa ahad terakhir. Cuaca panas dan hujan tiba bergantian dengan batas waktu tenggang yang cepat. Dan pada masa inilah, penyakit-penyakit akan lebih gampang berdatangan, dan salah satu kasus yang paling sering yaitu penyakit demam berdarah (DB).
Penyakit DBD yaitu penyakit bisul yang dimanifestasikan dengan demam dan pendarahan, dan disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk tipe tertentu. Jenis nyamuk (khususnya nyamuk betina) membutuhkan darah untuk mematangkan telur-telurnya. Nyamuk ini juga mempunyai sifat sulit kenyang, sehingga cenderung untuk menggigit beberapa orang sekaligus. Hal inilah yang memicu kasus DBD mewabah dalam satu waktu.
Risiko DBD akan meningkat di animo pancaroba lantaran penyakit ini disebarkan oleh nyamuk yang berkembang biak di air higienis tergenang dalam beberapa waktu. Berbeda dengan ketika animo hujan, meski ada genangan air, namun relatif lebih gampang terganti dengan air hujan yang baru, sehingga air lebih mengalir. Sedangkan pada animo pancaroba, sehabis hujan maka aka nada genangan air, kemudian panas lagi. Dan di genangan air itulah nyamuk berkembang biak.
Setitik genangan air saja, sudah cukup menjadi sarana berkembangbiak nyamuk. Sehingga untuk mencegah wabah DBD, setiap orang perlu harus menyadari untuk mencegah terjadinya genangan air dimanapun berada.
Cara paling sederhana dan selalu direkomendasikan untuk Mencegah Demam Berdarah yaitu dengan 3M (menutup dan menguras tampungan air, dan mengubur barang-barang bekas). Tempat-tempat yang bukan dikhususkan untuk penampungan air namun bisa terdapat genangan, contohnya wadah pot bunga, dispenser, kaleng bekas, atau ban bekas juga harus menjadi perhatian, biar selalu dibersihkan dan dipastikan tidak ada genangan air.
Gejala Demam Berdarah
Penderita DBD ditkamui dengan demam tinggi dan trombosit turun. Pencegahan sedini mungkin penting untuk dilakukan, yaitu apabila kau mengalami demam tinggi dan ada orang disekitar kau yang sebelumnya juga telah menderita demam berdarah, sebaiknya segera lakukan investigasi ke kawasan pelayanan medis untuk mendapat obat yang bisa mencegah penurunan trombosit terlalu rendah.
Anda juga harus memperbanyak konsumsi air putih, untuk mencegah kehilangan cairan tubuh dan tubuh lemas. Perawatan yang cepat dan sempurna pada Gejala DBD akan menghindarkan kau dari perawatan yang cukup membosankan di rumah sakit.
Ringkasan:
Penyakit DBD yaitu penyakit bisul yang dimanifestasikan dengan demam dan pendarahan, dan disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk tipe tertentu. Jenis nyamuk (khususnya nyamuk betina) membutuhkan darah untuk mematangkan telur-telurnya. Nyamuk ini juga mempunyai sifat sulit kenyang, sehingga cenderung untuk menggigit beberapa orang sekaligus. Hal inilah yang memicu kasus DBD mewabah dalam satu waktu.
Risiko DBD akan meningkat di animo pancaroba lantaran penyakit ini disebarkan oleh nyamuk yang berkembang biak di air higienis tergenang dalam beberapa waktu. Berbeda dengan ketika animo hujan, meski ada genangan air, namun relatif lebih gampang terganti dengan air hujan yang baru, sehingga air lebih mengalir. Sedangkan pada animo pancaroba, sehabis hujan maka aka nada genangan air, kemudian panas lagi. Dan di genangan air itulah nyamuk berkembang biak.
Setitik genangan air saja, sudah cukup menjadi sarana berkembangbiak nyamuk. Sehingga untuk mencegah wabah DBD, setiap orang perlu harus menyadari untuk mencegah terjadinya genangan air dimanapun berada.
Cara paling sederhana dan selalu direkomendasikan untuk Mencegah Demam Berdarah yaitu dengan 3M (menutup dan menguras tampungan air, dan mengubur barang-barang bekas). Tempat-tempat yang bukan dikhususkan untuk penampungan air namun bisa terdapat genangan, contohnya wadah pot bunga, dispenser, kaleng bekas, atau ban bekas juga harus menjadi perhatian, biar selalu dibersihkan dan dipastikan tidak ada genangan air.
Gejala Demam Berdarah
Penderita DBD ditkamui dengan demam tinggi dan trombosit turun. Pencegahan sedini mungkin penting untuk dilakukan, yaitu apabila kau mengalami demam tinggi dan ada orang disekitar kau yang sebelumnya juga telah menderita demam berdarah, sebaiknya segera lakukan investigasi ke kawasan pelayanan medis untuk mendapat obat yang bisa mencegah penurunan trombosit terlalu rendah.
Anda juga harus memperbanyak konsumsi air putih, untuk mencegah kehilangan cairan tubuh dan tubuh lemas. Perawatan yang cepat dan sempurna pada Gejala DBD akan menghindarkan kau dari perawatan yang cukup membosankan di rumah sakit.
Ringkasan:
- Musim pancaroba yaitu fase pergantian animo kemarau ke animo hujan dan sebaliknya,
- Setetes air sudah cukup sebagai sarana perkembangbiakan nyamuk,
- Mencegah Demam Berdarah bisa dilakukan dengan 3M dan melaksanakan investigasi sedini mungkin.