Showing posts with label Penyakit Katarak. Show all posts
Showing posts with label Penyakit Katarak. Show all posts

Monday, 26 March 2018

Tips Mencegah Munculnya Katarak

 merupakan gangguan kesehatan mata atau penyakit degeneratif yang mengiringi proses penuaa cara Mencegah Munculnya Katarak
Penyakit Katarak merupakan gangguan kesehatan mata atau penyakit degeneratif yang mengiringi proses penuaan seseorang. Hal ini terutama bagi kita yang hidup di  negara tropis, yang memang akan lebih rentan terkena katarak lebih cepat. Lebih utama lagi bagi kau yang lebih sering terpapar sinar ultraviolet, menyerupai tinggal di kawasan pesisir atau yang sering beraktifitas di luar ruangan ketika siang hari.

Penyakit katarak atau kekeruhan lensa mata memang tidak sanggup dicegah pada usia seseorang yang semakin tua. Namun, tahukan kau apabila kemunculannya sanggup diperlambat sehingga tidak mengganggu penglihatan yang berarti di ketika usia kau sudah tua. Adapun tanda-tanda penyakit katarak yaitu penglihatan buram, sangat silau ketika melihat lampu, dan melihat malam lebih jelas daripada siang.

Menurut Yeni Dwi Lestari selaku Ketua Satuan Penanggulangan Buta Katarak Perdami, cara memperlambat munculnya katarak yaitu dengan melindungi mata dari paparan pribadi sinar ultraviolet secara langsung. Kaprikornus bagi kau yang sering beraktifitas diluar ruangan ketika siang hari sebaiknya memakai beling mata hitam, payung, topi atau caping.

Penyakit Katarak pada pasien Diabetes

Selain paparan sinar UV, pasien diabetes juga lebih rentan terkena penyakit katarak. Dan bagi penderita diabetes yang sudah terkena katarak yaitu mencegahnya biar tidak terjadi kebutaan. Untuk pencegahan katarak pada pasien diabetes, tentu dengan melaksanakan investigasi kadar gula darah secara rutin dan mengontrolnya, sebab tingginya kadar gula darah sanggup mempercepat kekeruhan lensa penyebab katarak.

Mencegah kebutaan bagi pasien katarak yaitu dengan operasi. Dan dengan perkembangan teknologi yang ada pada ketika ini, Operasi katarak tidak sakit, sanggup dilakukan dengan cepat, dan memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi.

Selain penyakit katarak, pasien diabetes juga berisiko tinggi mengalami retinopati diabetik. Penyakit ini menyerang retina mata yang juga sanggup menjadi penyebab kebutaan. Sehingga bagi pasien diabetes yang mangalami katarak harus segera dilakukan pengobatan yang dilakukan oleh dokter seorang andal mata dan retina.

Ringkasan:
  • Penyakit katarak lebih banyak menyerang kau yang tinggal di kawasan tropis san orang yang lebih sering beraktifitas di luar rungan atau penderita diabetes,
  • Penyakit Katarak yaitu adanya kekeruhan lensa mata yang akan mengganggu pengelihatan,
  • Mencegah katarak yaitu dengan melindungi mata dari sinar UV langsung, dan mengatus kadar gula darah untuk penderita diabetes.

Kekambuhan Katarak Sesudah Operasi

satunya cara untuk menyembuhkan gangguan kesehatan yang mengakibatkan lensa mata menjadi ker Kekambuhan Katarak Setelah Operasi
Operasi Katarak merupakan satu-satunya cara untuk menyembuhkan gangguan kesehatan yang mengakibatkan lensa mata menjadi keruh. Dan memang sesudah operasi, seseorang masih sangat mungkin mengalami katarak kembali dengan prosentase 5-10%. Dan memang hal ini tidak perlu dikhawatirkan, alasannya ialah kekambuhan tidak akan terjadi apabila hasil operasi katarak berjalan lancar dan sempurna.

Kekambuhan Katarak Setelah Operasi biasanya terjadi pada operasi yang dilakukan pada usia muda. Hal ini dikarenakan masih ada kemungkinan jaringan pada mata yang berkembang. Penyakit katarak yang kambuh lagi atau disebut sebagai PCO (posterior capsular opacity) dapat muncul pada beberapa bulan atau tahun sesudah dilakukan operasi katarak.

Untuk mengobati kakambuhan katarak yang pernah melaksanakan operasi, tidak perlu untuk melaksanakan operasi kembali, alasannya ialah dapat disembuhkan dengan tindakan laser dan lensa mata akan kembali jernih.

Penyakit Katarak dikala ini memang menjadi faktor penyebab nomer satu kebutaan di Indonesia. Dan diperkirakan ada 3,5 juta orang yang menderita katarak di negara ini. Dan dikala ini katarak tidak hanya menyerang mereka yang berusia diatas 60 tahun, namun banyak juga yang menderita katarak pada usia jauh sebelum itu.

Teknik Operasi Katarak

Operasi Katarak dapat dilakukan dengan 3 teknik, dan yang paling modern ialah dengan memakai teknik phcoemulsification. Teknik operasi ini memakai mesin dengan tujuan memecahkan katarak memakai laser sesudah itu di sedot keluar. Teknik modern ini akhirnya cukup cantik namun terkendala alasannya ialah memerlukan mesin yang mahal dan mikroskop yang sangat besar dan hanya beberapa rumah sakit di Indonesia yang memakai teknik ini.

Teknik Operasi Katarak yang kedua ialah Small Incision Cataract Surgery (SICS), yang memang umum digunakan di negara berkembang. Teknik membuahkan hasil visual yang baik, tidak memerlukan mesin yang besar dan mikroskop yang digunakan portable sehingga dapat dibawa kemana-mana. Harga lensa yang digunakan juga lebih murah kalau dibandingkan dengan harga lensa phco.

Teknik Operasi Katarak yang terakhir ialah metode pembedakan dengan jahitan.  Teknik ini membutuhkan waktu operasi yang lama, dan proses penyembuhan pascaoperasi yang juga cenderung lebih lama.

Pencegahan Penyakit Katarak dapat dilakukan dengan investigasi mata secara teratur, terutama bagi kau yang berusia lebih dari 60 tahun. Pemeriksaan mata untuk mendeteksi penyakit katarak bertujuan untuk dimungkinkan pengobatan semenjak dini. Dan untuk menguranig kecepatan berkembangnya katarak, dapat ditekan dengan menghindari kebiasaan merokok, memperbanyak konsumsi buah dan sayur dan menjaga badan dari risiko penyakit degenartif menyerupai diabetes.

Ringkasan:
  • Katarak hanya dapat diobati dengan cara operasi yang dilakukan oleh dokter seorang jago mata,
  • Kekambuhan penyakit katarak kembali sesudah operasi ialah sekitas 5-10%,
  • Operasi Katarak dapat dengan teknik phcoemulsificationn, Small Incision Cataract Surgery dan pembedahan.